Antisipasi Lonjakan Pasien Covid-19, Puan Minta Pemerintah Segera Bangun RS Darurat Covid-19
Foto : Ketua DPR RI puan Maharani-Instagram Puan Maharani-
Puan Maharani lakukan kunjungan kerja ke Surabaya, tinjau RS Darurat Lapangan Tembak Kedung Cowek|Instagram Puan Maharani
TRENDINGNEWS. ID - Ketua DPR RI, Puan Maharani meninjau Rumah Sakit Darurat Lapangan Tembak Kedung Cowek, di Surabaya, Jawa Timur, Kamis 8 Juli 2021. Rumah sakit tersebut didirikan Pemerintah Kota Surabaya untuk menambah ruang perawatan pasien Covid-19.
Peninnjauan ini dilakukan tepat di hari selanjutnya setelah Puan mendorong pemerintah membuat terobosan dengan membangun rumah sakit darurat untuk menangani lonjakan pasien Covid-19.
“Harus ada terobosan untuk menangani kondisi darurat ini. Kita pasti bisa, dan harus bisa melalui masa sulit ini bersama-sama,” kata Puan, melalui pernyataan tertulis, sebelum takeoff dari Jakarta menuju Surabaya.
Dalam kunjungan kerjanya hari ini, Puan didampingi Ketua Badan Anggaran DPR RI MH Said Abdullah, Wakil Ketua Komisi IX Charles Honoris, Wakil Ketua Komisi VIII Diah Pitaloka, dan Wakil Ketua Komisi XI Dolfie O.F.P.
Rumah Sakit Darurat Lapangan Tembak Kedung Cowek dapat menampung 500 pasien Covid-19 yang mengalami gejala ringan. Tenaga kesehatan dan fasilitas pendukung kebutuhan medis sudah dipersiapkan di rumah sakit tersebut.
“Rumah-rumah sakit darurat harus disiapkan untuk menampung lonjakan pasien Covid-19, dengan tetap memenuhi standar dan kelayakan sebagai tempat perawatan,” ujar politisi PDI-Perjuangan itu
Sebelumnya pada Rabu 7 Juli 2021, Puan menyatakan bahwa pemerintah harus melakukan langkah konkret pada masa darurat Covid-19 ini.
Menurut Puan, perlu ada terobosan-terobosan untuk memastikan masyarakat yang terpapar virus corona mendapat perawatan memadai.
Mantan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan itu menuturkan, dalam situasi darurat seperti saat ini, dapat dipertimbangkan menambah kapasitas rumah sakit dengan cara mengaktifkan Kapal Rumah Sakit TNI Angkatan Laut atau KRI DR Suharso dan kapal-kapal Pelni yang dapat dimodifikasi menjadi kapal rumah sakit
Berdasarkan monitoring dan pengawasan, kata Puan, penanganan pandemi Covid-19 di hulu memiliki sejumlah catatan yang perlu segera diperbaiki dan diantisipasi. Yakni ketersediaan ruang perawatan pasien, ketersediaan oksigen dan obat-obatan, tenaga dan alat kesehatan, pelaksanaan PPKM Darurat, penegakan aturan yang tegas, terukur, tanpa pandang bulu; perkuat komunikasi publik dan sosialisasi sehingga masyarakat paham akan bahaya virus Corona dan penanganannya.
+++++
Sumber: berbagai sumber