Bravo! Megawati Akui Berjasa di 4 Instansi Penting di Negara Indonesia: Bukannya Saya Sombong, Tapi...

Bravo! Megawati Akui Berjasa di 4 Instansi Penting di Negara Indonesia: Bukannya Saya Sombong, Tapi...

Mantan Presiden Indonesia dan sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri--Instagram

 


Mantan Presiden Indonesia dan sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri||Instagram

TRENDINGNEWS.ID - Mantan Presiden Indonesia dan sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, bangga telah berjasa mendirikan instansi penting di Negara ini.

Megawati mengklaim instasi yang telah didirikan yaitu BMKG, Badan Narkotika Nasional(BNN), KPK, dan BNPB.

Megawati memberikan penjelasan awal mula terlibat dalam mendirikan BMKG waktu ini.

BACA JUGA:Viral: Meme Partai Demokrat Komplit Koruptor, Pecandu, Pemain Drama, Ada Apa Nih?

Megawati telah ditugaskan oleh Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid(Gus Dur) untuk mengantisipasi bencana alam dan konflik.

"Mungkin saya harus menyampaikan mengapa saya muncul di BMKG ini supaya ya dapat dimengerti mengapa disebut tokoh.

"Jadi sedikit saja, ketika saya menjadi wakil presiden, saya ditugasi oleh Presiden Abdurrahman Wahid untuk menangani pada waktu itu adalah bencana konflik dan bencana alam.

"Jadi ini tentunya karena penugasan dari Presiden, saya menyatakan siap," papar Megawati dalam sambutannya yang disiarkan YouTube infoBMKG, Kamis (29/7/2021).

BACA JUGA:Waduh! Kritik Annisa Pohan Salah Kutip Ayat, Dewi Tanjung Malah Ubah Bunyi Ayat-291 Jadi Demokrat Baper?

Megawati mengungkapkan, saat itu pun dia langsung mencari lembaga yang menangani masalah kebencanaan.

Namun, dia terkejut saat mengetahui kantor yang menangani bencana alam berada di bawah direktorat jenderal kementerian.

"Lalu saya ya, melalui kantor wakil presiden, saya minta untuk segera tunjukkan yang namanya yang menangani masalah bencana alam dan saya benar-benar terkejut karena waktu itu tempat yang sekarang disebut BMKG itu berada di subdirektorat jenderal," ungkap Megawati.

Atas hal itu, Megawati pun mengaku langsung meminta Gus Dur melakukan perubahan. Dia juga mengaku kala itu mengancam mundur dari ketua penanggulangan bencana.

"Jadi singkat, saya melaporkan hal ini kepada Presiden Abdurrahman Wahid dan saya mengatakan, 'Kalau ini tidak diubah, Pak, maka saya ingin mengundurkan diri dari tugas menjadi ketua penanggulangan bencana'.

BACA JUGA:Ngeri! Sri Mulyani Ingatkan Dunia Soal Ancaman Perubahan Iklim, Mirip Bahaya Covid-19: Tak ada Satu Negara Bisa Lolos!

"Saya yang saya ingat Presiden Gus Dur bertanya 'kenapa demikian, Bu?' Ya, artinya saya yang harus saya hadapi adalah akan menjadi sebuah proses yang lambat," tutur Ketua Umum PDIP itu.

Megawati kemudian menyebut BMKG, BNPB, KPK, hingga BNN merupakan lembaga bentukannya.

"Saya yang membuat BMKG, BNPB. Bukan bermaksud untuk menyombongkan diri. BNN, KPK, masih banyak lagi dan lain sebagainya," ungkapnya.

Sumber: