Soroti Perseteruan Israel-Palestina, Teddy Gusnaidi 'Colek' Para Penyembah Khilafah Berjihad

Soroti Perseteruan Israel-Palestina, Teddy Gusnaidi 'Colek' Para Penyembah Khilafah Berjihad

Teddy Gusnaidi Tantang penyembah khilafah untuk berjihad di Palestina--Twitter @TeddyGusnaidi


Teddy Gusnaidi Tantang penyembah khilafah untuk berjihad di Palestina||Twitter @TeddyGusnaidi

TRENDINGNEWS -  Ikut gerah mengikuti perkembangan konflik yang terjadi antara Palestina dan Israel, mengundang sejumlah tokoh untuk berkomentar.

Dukungan moril pun digaungkan para pesohor di seluruh dunia, termasuk di Indonesia menyikapi perseteruan perebutan wilayah menahun yang masih belum berakhir.

Salah satu tokoh di Tanah Air yang ikut menyuarakan pendapatnya adalah Teddy Gusnaidi yang merasa gemas melihat pertempuran tersebut.

Kegemasan Teddy, justru menyenggol para penganut khilafah yang ada di Indonesia agar turut melakukan aksi nyata.

(BACA JUGA:Sikapi Israel, Fuat Oktay, Wapres Turki Serukan Negara Muslim Bersatu dan Lakukan Langkah Aktif)

Via cuitan Twitternya @TeddyGusnaidi menuliskan tantatangan bagi penganut khilafah, "Menunggu para penyembah khilafah berjihad ke Palestina melawan Israel secara fisik.”

Selain itu, mantan politisi Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia ini menyindir para penyembah khilafah agar berani keluar, jangan beraninya di Indonesia. “Jangan hanya berani ngebacot di NKRI. Itu namanya khilacot,” ungkap Teddy Gusnaidi.

Hingga hari ini, ketegangan yang terjadi antara Palestina dan Israel memang belum juga kunjung mereda.

Bahkan, pasca bentrokan yang terjadi di Masjid Al Aqsa, hubungan antara Israel dan Palestina kian bergejolak.

(BACA JUGA:Seolah 'Colek' Pemerintah Indonesia, Fahri Hamzah Ingatkan Janji Presiden Soekarno Soal Palestina Pada 1962)

Kabar terakhir menginformasikan, pihak Israel pada Sabtu 15 Mei 2021 menyerang kompleks menara di Gaza.

Bukan tanpa alasan jika Israel menyerang gedung itu, karena di menara tersebut  terdapat beberapa kantor berita atau media Associated Press (AP) yang bermarkas di Amerika Serikat serta beberapa media lain.

Selain itu, gedung al-Jalaa di Kota Gaza itu juga terdapat kantor berita Al Jazeera, yang merupakan media berbasis di Qatar.

Sumber: twitter @teddygusnaidi