JAKARTA, TRENDINGNEWS.ID - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, akhirnya jengah dengan desas-desus yang menyebut hubungan dirinya dengan Ketua DPR RI, Puan Maharani, retak sejak sebelum pencalonannya sebagai calon presiden (capres) 2024 mendatang.
Sebelumnya, hal itu sempat ramai menjadi perbincangan. Keduanya disebut-sebut sebagai dua figur potensial yang bersaing ketat untuk diusung sebagai capres dari PDI Perjuangan.
Ganjar sendiri menegaskan bahwa hubungannya dengan Puan Maharani masih terjalin dengan baik. Ia juga menepis adanya bentrokan di internal PDIP.
Hal itu disampaikan Ganjar saat menghadiri acara koordinasi dengan pengurus serta kader PDIP Provinsi Sulawesi Utara di Manado Convention pada Kamis, 18 Mei 2023.
“Itu tidak benar, yang ada ialah dinamika biasa,” tegasnya, dilansir Sabtu, 20 Mei 2023.
Justru, kata Ganjar, desas-desus itulah yang mengakibatkan dirinya tak enak hati dengan Puan Maharani.
“Saya sampai enggak enak hati seolah saya sedang berhadap-hadapan dan berpukul-pukulan dengan Mbak Puan Maharani," ungkap Ganjar.
Di sisi lain, Ganjar mengaku bersyukur dan berterima kasih kepada Megawati Soekarnoputri karena telah mempercayai dirinya untuk maju sebagai capres pada Pemilu 2024.
“Saya berterima kasih. Sebab begitu keputusan sudah diambil, semua bergerak ke arah yang sama. Semua tegak lurus mengikuti perintah Ibu Ketua Umum,” imbuh Ganjar.