Denny Siregar Ingatkan Ucapan Novel saat akan mundur dari KPK||Instagram @denny_siregar
TRENDINGNEWS - Lama diam, akhirnya Denny Siregar ikut mengeluarkan pendapatnya terkait nasib 75 pegawai KPK yang tidak lulus TWK.
Namun, komentar Denny lebih terfokus kepada penyidik senior, Novel Baswedan yang dianggapnya sibuk mempertahankan posisinya di lembaga antirasuah tersebut.
Pria yang aktif di sosmed ini, melakukan sindiran pada Novel via akun Twitternya @ denny_siregar.
“Sudahlah Novel, katanya gak suka sama KPK sekarang, tapi masih sibuk disana bertahan,” kata Denny Siregar, dikutip Trendingnews.id dari unggahannya Senin, 17 Maret 2021.
(BACA JUGA:Sikapi Konflik Israel-Palestina, Recep Tayyip Erdogan Kritik Amerika dan Austria Gegara Lakukan Hal ini?)
Pasalnya, Denny merasa heran pada sikap Novel, lantaran sebelumnya ia pernah mengatakan ingin mundur dari KPK, namun kini masih sibuk bertahan di lembaga anti rasuah itu.
“Apa karena periuk nasinya sudah gak bisa lagi dipake makan?” tulisnya.
Sudahlah Novel, katanya gak suka sama @KPK_RI sekarang tapi masih sibuk disana bertahan..
— Denny siregar (@Dennysiregar7) May 17, 2021
Apa karena periuk nasinya sudah gak bisa lagi dipake makan ?
Memang, sebelumnya Novel Baswedan pernah menyampaikan niatnya untuk mundur dari KPK.
Pernyataan itu sampaikan Novel dalam video wawancara berjudul ‘Legenda KPK, Novel Baswedan Kembali Unjuk Gigi’ yang tayang di Karni Ilyas Club pada 29 November 2020 lalu.
(BACA JUGA:Seakan Dapat 'Angin Segar', Novel Baswedan Ucapkan Terimakasih untuk Presiden Jokowi)
Saat ditanya Karni Ilyas, kenapa tidak mundur, kalau memang sudah banyak tidak ketidaksesuaian dengan sistem di KPK saat ini? “Sejujurnya, saya sudah beberapa waktu yang lalu sudah ingin mundur,” jawab Novel.
Pasalnya, Novel Baswedan termasuk pihak yang menilai bahwa KPK telah dilemahkan setelah Undang-Undang yang mengatur lembaga anti korupsi itu direvisi.
“Tapi kemudian ketika saya timbang-timbang kembali, saya berpikir saya akan menunggu sampai pada masa betul-betul tidak bisa ngapa-ngapain, tidak bisa berbuat yang sungguh-sungguh, saya akan mundur di sana,” lanjut Novel.
+++++
Oh ya, Novel Baswedan dan 74 pegawai KPK lainnya dikabarkan telah dinonaktifkan setelah dinyatakan tak lulus Tes Wawasan Kebangsaan atau TWK, untuk alih status menjadi Aparatur Sipil Negara alias ASN.
(BACA JUGA:Terjawab! HRS Didakwa Hukuman Penjara 2 Tahun, Gegara Langgar Prokes dan Lakukan Penghasutan )
Selanjutnya, karena tak terima dengan keputusan tersebut, ia bersama sejumlah pegawai KPK menyatakan akan melakukan perlawanan setelah dinonaktifkan pimpinan KPK.
Penyidik senior itu menilai bahwa TWK tersebut sengaja digunakan untuk menyingkirkan orang-orang berintegritas dari KPK.
Hingga akhirnya, Presiden Jokowi pun turut menyatakan pendapatnya, bahwa hasil TWK dalam proses pengalihan status menjadi ASN tak dapat dijadikan alasan untuk memberhentikan pegawai KPK.
“Hasil tes wawasan kebangsaan terhadap pegawaiKPK hendaknya menjadi masukan untuk langkah-langkah perbaikan KPK. Baik terhadap individu-individu maupun institusi KPK. Tidak serta merta dijadikan dasar untuk memberhentikan 75 pegawai KPK yang dinyatakan tidak lolos tes,” kata Presiden Jokowi melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden pada Senin 15 Mei 2021.
(BACA JUGA:Dikecam Berbagai Pihak, Israel Malah Menggencarkan Serangan ke Wilayah Gaza, ini Kata Sekjen PBB)
Menurut Jokowi, jika memang terdapat kekurangan maka harus diberi peluang untuk perbaikan, salah satunya dengan pendidikan kedinasan tentang wawasan kebangsaan. ####