Bahkan Jhon mengaku tidak habis pikir dengan konsep Anies Baswedan yang membangun sumur resapan di bahu jalan. Karena, akibat yang ditimbulkan justru sangat fatal.
BACA JUGA:Gampang! Begini Cara Berbagi Video YouTube di Snapchat, Cukup Manfaatkan Tombol ini!
Dirinya pun menyebut, sebelum kecelakaan maut Hasya, sejumlah pengguna jalan sempat terperosok ke dalam drainase vertikal 'bikinan Anies' itu.
“Kita terlalu SERING menoleransi hal2 yang sebenarnya tak masuk akal Tunggu KORBAN NYAWA baru mau berbenah.
Lalu, apakah @DKIJakarta mau MINTA MAAF soal INSIDEN MAUT ini? Lagian sumur resapan kok dibangun di jalan, jalan mulus jadi HANCUR BERANTAKAN,” tuturnya.
Tak cuma itu, Jhon juga sempat mengkritisi soal JIS yang sempat dikeluhkan para penonton saat gelaran Pesta Rakyat 30 Tahun Konser Dewa 19.
BACA JUGA:Final! Herry Wirawan Akhirnya Divonis Hukuman Mati, PT Bandung Beberkan Kronologi Kasusnya!
BACA JUGA:Sudah Dibuka! Layanan Penukaran Uang 'Pecahan' Untuk Lebaran 2022, Begini Aturan Mainnya!
Jakarta International Stadium (JIS) disebut memiliki fasilitas buruk, tidak sesuai ekspektasi yang diharapkan banyak orang.
Bahkan Jhon menyebut, stadion itu bukanlah satu-satunya mahakarya Anies Baswedan yang gagal total. Ya itu, soal sumur resapan juga bermasalah.
Sebelumnya, seperti diketahui, Muhammad Hasya Attalah Syaputra menjadi korban kecelakaan maut di Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Kamis, 6 Oktober 2022 malam.
Saksi mata di lokasi kejadian membenarkan jika kecelakaan maut itu terjadi lantaran mahasiswa UI itu mencoba menghindari sumur resapan yang dibangun di badan jalan.
Namun, saat menghindar, Hasya tergelincir dan terjatuh, lalu tertabrak mobil pensiunan polisi AKBP Eko Setya Budi Wahono yang melaju dari arah berlawanan.