Benarkah? Mayat Ibu dan Anak yang Ditemukan dalam Bagasi Toyota Alphard di Subang Jadi Korban Salah Sasaran Dendam?

Kamis 19-08-2021,02:45 WIB
Reporter : Guntara
Editor : Guntara


Penemuan Mayat Ibu dan Anak dalam Bagasi Alphard, Bermotif Dendam?||PMJNews

TRENDINGNEWS.ID -  Ditemukannya 2 mayat, ibu dan anak dalam bagasi mobil Toyota Alphard di Subang masih jadi pembicaraan publik. 

Bagaimana tidak, pelaku dengan tega membunuh 2 nyawa sekaligus dan menyimpannya di dalam bagasi mobil yang dipenuhi bercak darah. 

Dari hasil penelusuran pihak kepolisian Subang, Jawa Barat, terungkap data korban adalah seorang ibu bernama Tuti Suhartini (umur 55 tahun) dan putrinya Amalia Mustika Ratu (umur 23 tahun). 

Kedua mayat tersebut, ditemukan Yosef, sang suami pasca tiba di rumahnya yang mendapati pintu rumah tidak dikunci, Rabu 18 Agustus 2021. 

BACA JUGA:Gempar! Penemuan Mayat Ibu dan Anak dalam Bagasi Toyota Alphard di Subang, Polisi Beberkan Kronologinya

Sadisnya, si pelaku tak hanya menyimpan 2 mayat tersebut dalam bagasi, tapi menumpuk keduanya dalam mobil masuk kategori mewah tersebut. 

Kabar ditemukannya 2 jenazah dalam Toyota Alphard di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang tersebut masih terus ditelusuri pihak kepolisian dengan meminta keterangan dari berbagai pihak. 

Meski begitu, berdasarkan keterangan Kapolres Subang, AKBP Sumarni memastikan pembunuhan ibu dan anak itu bukan karena perampokan.

Pasalnya, dari hasil pemeriksaan, barang berharga di dalam rumah tak ada yang dicuri meski dalam kondisi yang berantakan.

BACA JUGA:Trending: Video Musik Wonderland Indonesia, Karya Apik Alffy Rev Bikin Kagum Netizen Gegara Beberapa Hal ini

Bahkan terungkap pula, ditemukan lupa parah pada bagian kepala kedua mayat tersebut. 

+++++

Saat berita ini diturunkan, AKBP Sumarni menyebut pihaknya masih terus  menyelidiki lebih dalam terkait motif di balik kematian mengenaskan anak dan ibu itu. 

Melihat kasus yang sadis ini, Adrianus Meliala, Kriminolog Universitas Indonesia (UI) ikut memberi tanggapan bahwa pembunuhan bisa dipicu faktor dendam. 

Kategori :

Terpopuler