JAKARTA, TRENDINGNEWS.ID - Perselisihan antartetangga mengenai jemuran pakaian berujung pada pembangunan tembok di depan rumah. Insiden ini terjadi di sebuah daerah di Jawa Timur dan menjadi perhatian publik setelah menjadi viral di media sosial.
Perselisihan tersebut bermula dari ketidaksepakatan antara tetangga terkait penempatan jemuran pakaian. Tetangga tersebut merasa terganggu dengan jemuran pakaian yang terlihat dari rumahnya. Upaya untuk mencari solusi damai tidak berhasil, dan konflik semakin memanas.
Situasi semakin memburuk ketika salah satu tetangga memutuskan untuk membangun tembok di depan rumahnya, tepat di depan jemuran pakaian yang menjadi sumber perselisihan. Masalah yang memicu aksi penembokan itu sebenarnya sepele. Tapi perselisihan di antara dua tetangga ini sudah terjadi cukup lama dan berlarut-larut.
Sebelum melakukan penembokan itu, keluarga Sulis meminta kepada pemerintah desa setempat agar mengukur ulang tanah milik keluarga tersebut. Keberadaan tembok itu membuat Tina yang seorang janda dan keluarganya kesulitan beraktivitas. Mereka terpaksa keluar masuk rumah melalui pintu samping.
Peristiwa ini menarik perhatian warga sekitar dan menjadi pembicaraan hangat di kalangan masyarakat. Banyak yang mengungkapkan keprihatinan terhadap konflik yang terjadi antara sepupu tersebut. Beberapa pihak berusaha untuk mencari solusi agar perselisihan dapat diselesaikan dengan baik. Pihak berwenang juga turut terlibat dalam permasalahan ini. Dinas terkait di daerah tersebut melakukan pendekatan dan mediasi antara kedua belah pihak untuk mencapai kesepakatan yang adil dan mengakhiri perselisihan tersebut.